
Panduan Memilih dan Cara Ukur Ukuran Baju yang Pas Buat Kamu
Vito ArfiansyahShare
Belanja baju makin gampang karena hampir semua brand sekarang jualan online. Tapi yang sering jadi tantangan adalah: ukuran bajunya pas nggak ya di badan? Salah-salah pilih size, bajunya bisa kekecilan atau malah kebesaran banget.
Nah, biar kamu nggak bingung, yuk simak panduan lengkap ini tentang jenis ukuran baju, perbandingan antara ukuran lokal dan internasional, serta cara ngukur badan biar bisa pilih ukuran paling pas.
Jenis-Jenis Ukuran Baju yang Perlu Kamu Tahu
Sebelum kamu checkout, penting banget buat tahu sistem ukuran baju yang umum digunakan di pasaran.
1. Ukuran huruf (alfabet)
Model ini adalah yang paling sering kamu temui saat belanja baju, baik online maupun offline. Ukuran ditulis dalam bentuk huruf, seperti S, M, L, XL, hingga XXL.
Setiap huruf punya rentang ukuran tertentu yang biasanya dikaitkan dengan lingkar dada:
-
S: lingkar dada sekitar 84–88 cm
-
M: sekitar 89–94 cm
-
L: antara 95–100 cm
-
XL: sekitar 101–106 cm
-
XXL: di atas 106 cm
Tapi perlu diingat, ukuran ini bisa sedikit beda tergantung brand. Ada yang cutting-nya kecil, ada juga yang cenderung besar.
2. Ukuran angka
Selain huruf, ada juga sistem ukuran angka. Ini sering kamu temui di baju formal atau brand luar negeri, misalnya 36, 38, 40, atau 42.
Setiap angka biasanya mewakili ukuran lingkar dada atau lingkar pinggang dalam satuan inci atau sentimeter. Misalnya, angka 38 biasanya merujuk pada lingkar dada sekitar 96 cm.
Sistem ini lebih presisi, tapi tetap perlu dicocokkan dengan tabel ukuran dari tiap brand.
3. Ukuran all size
Ukuran ini umumnya digunakan untuk baju yang potongannya longgar dan fleksibel. Biasanya all size dirancang untuk kamu yang biasa pakai ukuran M hingga XL.
Namun, all size bukan berarti benar-benar muat untuk semua. Kalau kamu punya tubuh sangat kecil atau sangat besar, ukuran ini bisa terasa nggak pas. Jadi, tetap cek detail ukuran sebelum beli.
4. Ukuran ekstra besar (3XL, 4XL, dst.)
Untuk kamu yang butuh ukuran lebih dari XXL, ada opsi seperti 3XL, 4XL, bahkan hingga 5XL. Ukuran ini umumnya cocok untuk lingkar dada di atas 120 cm atau berat badan lebih dari 100 kg.
Brand lokal seperti Dagadu juga mendukung kebutuhan ini. Beberapa produknya tersedia sampai 3XL dan tetap punya desain yang keren dan nyaman buat dipakai harian.
Baca Juga: Ciri Khas Koleksi Baju Dagadu
Ukuran Lokal vs Internasional: Apa Bedanya?
Sistem ukuran bisa sangat berbeda antar negara. Ini penting kamu tahu sebelum belanja baju dari brand luar negeri.
1. Ukuran lokal cenderung lebih lebar
Brand lokal di Indonesia biasanya menyesuaikan ukurannya dengan postur rata-rata orang Indonesia. Makanya, ukuran M dari brand lokal seringkali lebih nyaman dibanding M dari Korea, Jepang, atau Eropa.
2. Ukuran internasional lebih ramping
Ukuran internasional biasanya punya cutting lebih ramping. Jadi, meskipun kamu biasa pakai M di Indonesia, bisa jadi kamu butuh L saat beli brand luar.
Tipsnya, sebelum beli brand internasional, pastikan kamu baca detail size chart mereka dan bandingkan dengan ukuran tubuhmu.
Baca Juga: Warna Baju yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang
Apa Ukuran M, L, XL Sampai XXL Itu Sama untuk Semua Orang?
Ukuran huruf kadang membingungkan karena satu brand bisa punya definisi yang beda dengan brand lain. Nah, biar nggak bingung lagi, yuk kenali patokan umum ukuran ini.
1. Ukuran M untuk BB berapa?
Biasanya cocok untuk berat badan 55–65 kg dengan lingkar dada sekitar 89–94 cm. Tapi, ini juga tergantung tinggi badan dan proporsi tubuh.
2. Ukuran XL dan XXL cocok untuk siapa?
XL biasanya buat BB sekitar 75–85 kg, dengan lingkar dada 101–106 cm. Sementara XXL cocok untuk BB di atas 85 kg, lingkar dada 107–114 cm.
Tapi yang paling penting tetap ukur badan kamu ya, biar ukuran bajunya benar-benar pas dan nyaman dipakai.
Cara Mengukur Ukuran Baju yang Pas Buat Kamu
Kalau kamu ingin lebih yakin sebelum beli baju, nggak ada salahnya ngukur badan sendiri. Caranya gampang banget dan bisa kamu lakukan di rumah.
1. Siapkan meteran baju (meteran kain)
Alat ini penting buat ngukur bagian-bagian utama tubuh seperti dada, pinggang, dan pinggul. Usahakan ukur dalam keadaan rileks, jangan terlalu kencang atau longgar.
2. Ukur bagian penting berikut
-
Lingkar dada: Ukur di bagian paling lebar dada
-
Lingkar pinggang: Ukur di atas pusar
-
Lingkar pinggul: Ukur bagian terlebar sekitar bokong
-
Panjang baju: Dari pundak atas sampai panjang yang diinginkan
Setelah tahu hasilnya, kamu bisa cocokkan dengan size chart dari brand tersebut.
Baca Juga: 7 Rekomendasi dan Cara Styling Crewneck untuk Pria
Tips Supaya Nggak Salah Ukuran Saat Belanja
Walaupun kamu udah tahu jenis ukuran dan cara ngukur badan, tetap aja kadang ada hal-hal kecil yang bikin kita salah pilih size. Nah, tips berikut ini bisa bantu kamu biar makin yakin sebelum klik tombol beli:
-
Selalu baca size chart dari tiap produk: Setiap brand punya standar ukuran yang bisa sedikit berbeda. Pastikan kamu cek tabel ukurannya ya.
-
Ukur badan kamu secara rutin: Badan kita bisa berubah seiring waktu. Apalagi kalau kamu lagi diet atau bulking, ukuran badan juga bisa ikut berubah.
-
Kalau ragu, ambil ukuran yang lebih besar: Lebih baik longgar daripada kekecilan. Ukuran yang sedikit lebih besar masih bisa dimodif, tapi kalau sempit? Ya jadi nggak nyaman dipakai.
-
Perhatikan jenis bahan
Beberapa bahan seperti katun bisa menyusut setelah dicuci. Ada juga bahan yang cenderung melar. Ini bisa memengaruhi kenyamanan dan fit saat dipakai.
Dengan mengikuti tips di atas, kamu bisa meminimalkan risiko salah beli ukuran saat belanja baju, apalagi secara online.
Ukuran baju itu penting, dan sekarang kamu udah tahu cara memilih yang paling pas. Mau ukuran S sampai 3XL, Dagadu punya semuanya.
Nggak perlu bingung lagi saat belanja. Langsung cek koleksi lengkap Dagadu di sini, tinggal pilih ukuran sesuai kondisi kamu, dan tampil makin percaya diri setiap hari!