Tebing Breksi Jogja: Harga Tiket, Jam Buka, Sejarah, dan Spot Sunset Kece

Tebing Breksi Jogja: Harga Tiket, Jam Buka, Sejarah, dan Spot Sunset Kece

Dagadu Djokdja

Panduan Wisata Tebing Breksi Jogja, Dari HTM Sampai Aktivitas yang Wajib Dicoba

Kalau kamu cari destinasi wisata yang unik dan Instagramable di Yogyakarta, Tebing Breksi Jogja bisa jadi pilihan tepat. Bekas tambang batu kapur yang disulap jadi tempat wisata ini sekarang jadi salah satu ikon wisata baru. 

Banyak wisatawan mampir ke sini buat melihat keindahan tebing yang dipahat artistik, sekaligus menikmati panorama Jogja dari ketinggian.

Selain pemandangan indah, ada banyak aktivitas menarik yang bisa kamu lakukan di Tebing Breksi. Mulai dari hunting foto, menonton pertunjukan seni, sampai menikmati momen sunset di Tebing Breksi Jogja yang terkenal romantis. Nah, biar liburanmu makin maksimal, yuk kita bahas serba-serbi wisata ini!

Sejarah Tebing Breksi Jogja

Awalnya, Tebing Breksi hanyalah area tambang batu kapur biasa di Desa Sambirejo, Prambanan. 

Aktivitas penambangan berlangsung bertahun-tahun hingga akhirnya berhenti karena kawasan ini dinyatakan sebagai situs geologi. Uniknya, batu breksi di tempat ini terbentuk dari endapan abu vulkanik Gunung Api Purba Nglanggeran jutaan tahun lalu.

Seiring waktu, warga sekitar melihat potensi wisata dari bekas tambang tersebut. Tebing yang tersisa kemudian dipahat menjadi ukiran-ukiran indah dengan nuansa budaya Jawa. 

Dari situlah lahir destinasi wisata Tebing Breksi Jogja yang sekarang jadi favorit wisatawan lokal maupun mancanegara.

Lokasi dan Rute Menuju Tebing Breksi

Tebing Breksi berada di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Lokasinya sekitar 13 kilometer dari pusat Kota Yogyakarta dan bisa ditempuh dalam waktu 30–40 menit berkendara.

Kalau berangkat dari pusat kota, kamu bisa ambil rute menuju Jalan Raya Solo lalu lanjut ke arah Candi Prambanan. Dari situ, ikuti petunjuk ke arah Candi Ijo, dan kamu akan menemukan gerbang masuk Bukit Breksi.

 Jalannya sudah cukup bagus, meski di beberapa bagian agak menanjak. Untuk transportasi, kamu bisa pakai kendaraan pribadi, sewa motor, atau memanfaatkan transportasi online.

Baca Juga: 10 Oleh-Oleh Khas Jogja dari Makanan hingga Kerajinan, Wajib Dibawa Pulang!

Harga Tiket Masuk Wisata Tebing Breksi Jogja

Harga tiket masuk Tebing Breksi Jogja terbilang sangat terjangkau. Hingga saat ini, HTM hanya sekitar Rp10.000 per orang. Dengan tiket murah itu, kamu sudah bisa menjelajahi area tebing, menikmati panorama, dan berfoto sepuasnya.

Selain tiket masuk, ada biaya parkir untuk kendaraan, yaitu sekitar Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil. Kalau kamu mau menikmati fasilitas tambahan seperti naik jeep atau menonton pertunjukan seni, biasanya dikenakan biaya ekstra.

Jam Buka Tebing Breksi

Buat kamu yang bertanya-tanya, Tebing Breksi tutup jam berapa? Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 06.00 pagi sampai 20.00 malam. Waktu terbaik untuk datang adalah sore hari, sekitar pukul 16.00, supaya kamu bisa sekalian menikmati suasana menjelang matahari terbenam.

Kalau datang lebih pagi, udara masih segar dan tempatnya belum terlalu ramai. Sementara malam hari, suasana jadi lebih syahdu dengan lampu-lampu yang menerangi tebing.

Itinerary 1 Hari ke Tebing Breksi dan Sekitarnya

Kalau kamu punya waktu sehari di Jogja dan ingin menjelajahi Tebing Breksi, itinerary ini bisa jadi panduan simpel. Dengan rute yang efisien, kamu bisa menikmati wisata alam, sejarah, sampai kuliner khas Jogja dalam sehari penuh.

Pagi Hari: Candi Prambanan dan Candi Ijo

Mulailah perjalanan dengan mengunjungi Candi Prambanan, yang hanya berjarak sekitar 15 menit dari Tebing Breksi. Datang pagi-pagi bikin suasana lebih sepi dan kamu bisa puas menjelajahi kawasan candi. Setelah itu, lanjutkan perjalanan ke Candi Ijo, candi tertinggi di Jogja dengan panorama luar biasa indah.

Siang Hari: Tebing Breksi Jogja

Setelah selesai dari Candi Ijo, langsung turun ke Tebing Breksi Jogja. Kamu bisa tiba sekitar pukul 11.00–12.00 siang. Gunakan waktu untuk hunting foto di area tebing yang penuh pahatan unik, menjelajahi panggung terbuka, atau istirahat sebentar di warung makan yang ada di lokasi.

Baca Juga: 11 Rekomendasi Kuliner Enak di Jogja, Wajib Coba!

Sore Hari: Sunset di Tebing Breksi

Jangan buru-buru pulang, karena highlight utama dari wisata ini adalah sunset di Tebing Breksi Jogja. Mulai sekitar pukul 16.00, kamu bisa naik ke bagian atas tebing untuk melihat langit berubah warna dengan latar belakang Gunung Merapi dan kota Yogyakarta. Pastikan kamera atau smartphone kamu siap untuk mengabadikan momen ini.

Malam Hari: Kulineran di Sekitaran Kota

Setelah puas menikmati sunset, waktunya kembali ke pusat kota. Kamu bisa mampir ke kawasan Wijilan untuk mencoba gudeg legendaris, atau langsung ke Malioboro untuk merasakan suasana malam Jogja sambil jajan di angkringan. Kombinasi ini bikin hari liburanmu di Jogja makin lengkap.

Dengan itinerary ini, kamu bisa menikmati wisata sejarah, budaya, dan alam hanya dalam sehari.

Baca Juga: 12 Pantai Jogja Terbaik yang Wajib Masuk Itinerary Liburan Kamu

Dari sejarahnya sebagai bekas tambang hingga jadi destinasi populer, Tebing Breksi Jogja berhasil membuktikan bahwa kreativitas bisa mengubah tempat biasa menjadi luar biasa. 

Dengan tiket yang murah, akses mudah, dan panorama indah, tempat ini jadi pilihan tepat buat kamu yang lagi liburan ke Yogyakarta.

Biar jalan-jalan ke Tebing Breksi makin nyaman, jangan lupa pakai outfit dari Dagadu. Koleksi Dagadu punya desain khas Jogja yang kekinian, bahannya adem, dan cocok dipakai untuk traveling. Dengan begitu, kamu bisa bebas beraktivitas sekaligus tampil stylish di setiap momen liburan.

 

Back to blog